Subscribe:

CARA MENGHITUNG TARIF RENTAL BAND



Sebagaimana kita ketahui banyak usaha studio rental band di sekitar kita yang tidak bertahan lama, merugi lalu sekarang sudah tutup. Kalau kita telusuri penyebabnya hanyalah akibat tidak tepatnya menentukan tarif perjamnya disamping faktor kedua yaitu lokasi yang tidak tepat.
Oleh karena itu, melalui tulisan yang ringkas ini sedikit tip saya sampaikan cara menghitung usaha studio rental dan memilih lokasi agar usaha ini berkembang dengan baik.

Dengan mempertimbangkan daya tahan peralatan band yang kita gunakan maka BEP (Break Even Point) usaha studio rental band ini tidak melebihi 4 tahun (48 bulan)

1. Studio yang memiliki gedung sendiri :

Asumsi Biaya Pembuatan Studio terdiri dari pembelian peralatan band termasuk penataan studio :   Rp 80.000.000,- estimasi harga tahun 2015, artinya biaya perbulannya dibagi 48 bulan (4 tahun) yaitu Rp.80.000.000,- dibagi 48 = Rp. 1.666666,67
Ditambah biaya listrik perbulan asumsi Rp.1.500.000,-
Ditambah juga biaya perbaikan perbulan asumsi Rp.500.000,-
Ditambah dengan gaji pegawai Rp. 1.500.000,-
Totalnya : Rp.1.666.666,67 ditambah Rp.1.500.000,- ditambah Rp.500.000,-  ditambah Rp.1.500.000,-  = : Rp. 5.166.666,67

Karena ada formula studio yang memiliki gedung sendiri akan berkembang adalah yang penggunaannya diatas 4 jam sehari, formula itu sbb:
Penggunaan dibawah 2 jam sehari studio itu tidak sehat
Penggunaan antara 2 dan 3 jam sehari studio itu sehat
Penggunaan diatas 4 jam sehari studio itu berkembang.

Maka tarif main perjamnya adalah :  Rp.5.166.666,67 dibagi rata-rata 30 hari dibagi 4 jam perhari didapat harga : 43.055,5555  atau dibulatkan kira-kira  Rp. 43.000,- perjam.


2. Studio yang tidak memiliki gedung sendiri :

Bagi Studio yang gedungnya menyewa maka perhitungannya sbb :

Formulanya menjadi :
Penggunaan dibawah 4 jam sehari studio itu tidak sehat
Penggunaan antara 4 dan 5 jam sehari studio itu sehat
Penggunaan diatas 6 jam sehari studio itu berkembang.

Totalnya : Rp.1.666.666,67 ditambah Rp.1.500.000,- ditambah Rp.500.000 ditambah Rp.1.500.000,- ditambah lagi dengan sewa gedung asumsi perbulan Rp. 2.500.000,-
=  Rp.7.666.666,67

Maka tarif main perjamnya adalah :  Rp.7.666.666,67 dibagi rata-rata 30 hari dibagi 6 jam perhari didapat harga : 42.592,5927  atau dibulatkan kira-kira juga Rp. 43.000,- perjam.

Dengan melihat formula diatas, artinya bagi studio yang gedungnya menyewa harus berada dilokasi yang lebih strategis dan mudah didatangi pemain band dibandingkan dengan studio yang memiliki gedung sendiri.
Selisih penggunaan 2 jam perhari itulah yang akan menutupi sewa gedungnya.

Semoga bermanfaat.

2 komentar:

Unknown mengatakan...

iyya , aku juga mengamati perkembangan studio rental di malang antara tahun 1995 sampai 2018 ini

fajar mengatakan...

Pdhl saya pengen banget tp rata2 per jam di kotaku 15.000 atau mungkin dia satu alat2 bekas ya?

Posting Komentar